Minyak zaitun sudah terkenal sejak zaman Yunani kuno sebagai obat sekaligus untuk kecantikan para ratu. Di dunia kosmetik, minyak zaitun sekarang semakin dipakai untuk bahan kecantikan karena terbukti dapat menjadikan kulit halus, sekaligus meremajakan. Minyak zaitun mengurangi resiko kematian akibat penyakit jantung dan kanker. Penelitian menunjukkan serangan jantung di Mediteranian, yang mengkonsumsi minyak zaitun, hanya separuh dari pada di tempat lain. Berdasarkan studi epidemiologis para penduduk Mediterania yang banyak mengkonsumsi asam oleat dari minyak zaitun, menyimpulkan bahwa lemak tak jenuh yang terdapat pada minyak zaitun bisa menurunkan kadar kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) yang mana LDL adalah kadar LDL darah jahat yang dapat tertimbun di dinding-dinding arteri. Dan HDL (High Density Lipoprotein) yang disebut kolesterol baik, karena besarnya peranan dalam meningkatkan daya kekebalan (imunitas) tubuh.